Anda memiliki usaha di bidang properti seperti penjualan rumah dan apartemen? Menarik konsumen untuk membeli rumah atau apartemen tentu bukanlah hal yang mudah. Salah satu cara agar konsumen melirik properti Anda adalah dengan melakukan promosi melalui media. Brosur termasuk alat promosi yang paling diminati karena terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan. Desain brosur pun harus direncanakan dengan hati-hati agar tidak dibuang begitu saja oleh yang menerimanya. Contoh-contoh brosur rumah dan apartemen terbaik saat ini kami sajikan dalam artikel ini.
1. Catat hal-hal penting terlebih dahulu
Sebelum Anda mulai mendesain, Anda perlu memperhatikan fitur-fitur apa saja yang perlu diikutsertakan dalam brosur. Gambar, denah, jenis serta peta lokasi rumah atau apartemen pastinya harus ada dalam brosur. Selain itu, informasi mengenai harga, keuntungan yang didapat dan kontak juga harus dimasukkan untuk mempermudah konsumen seandainya mereka tertarik membeli. Semua informasi harus disajikan secara lengkap dan jelas namun tidak bertele-tele.
2. Tentukan tema
Setelahnya, Anda perlu memikirkan tema atau konsep seperti apa yang ingin Anda sampaikan kepada konsumen. Berikut contoh brosur rumah dan apartemen terbaik yang sudah kami rangkum:
Jika properti yang Anda jual adalah properti yang menyajikan konsep menyatu dengan lingkungan, maka warna hijau adalah pilihan warna yang baik karena lingkungan identik dengan warna hijau. Contoh brosur di atas menarik untuk dibaca.
3. Pilih kesan yang ingin diberikan
Kesan apa yang Anda dapat dari contoh brosur rumah di atas? Elegan dan klasik. Jadi jika Anda ingin memberikan kesan elegan, klasik dan juga segar, maka warna biru adalah pilihan tepat. Pemilihan gambar-gambar yang akan disajikan pun juga berperan penting dalam memberikan kesan elegan tersebut.
4. Pilih warna sesuai tema
Bagaimana dengan pilihan contoh brosur rumah yang satu ini? Warna biru yang lebih muda sebagai latar belakang keseluruhan brosur sangat cocok jika Anda menawarkan properti tepi pantai atau yang menawarkan pemandangan laut. Desain sebaiknya bersifat sederhana dan minimalis saja.
5. Sesuaikan semua pilihan dengan tema, warna, gambar dan tulis, sehingga seimbang
Jika tema yang ingin Anda tonjolkan adalah kekeluargaan, maka untuk desain brosur Anda bisa gunakan warna-warna lembut yang menampilkan sisi kehangatan suatu keluarga. Sampul depan brosur bisa menggunakan gambar buatan tangan untuk menunjukkan rasa hangat dan penuh kasih sayang. Contoh brosur rumah di atas bisa Anda jadikan panduan.
Tergantung pada konsep yang ingin Anda berikan kepada konsumen dan berapa jenis properti yang Anda ingin tawarkan, jenis brosur ada bermacam-macam, misalnya brosur tanpa lipat, brosur lipat dua dan brosur lipat tiga. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan Anda.